FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI


Join the forum, it's quick and easy

FORUM LASKAR ISLAM
welcome
Saat ini anda mengakses forum Laskar Islam sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh turut berdiskusi yang hanya diperuntukkan bagi member LI. Silahkan REGISTER dan langsung LOG IN untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai member.

perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna Follow_me
@laskarislamcom

Terima Kasih
Salam Admin LI
FORUM LASKAR ISLAM
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Go down

perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna Empty perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna

Post by voorman Sun Jun 23, 2013 5:00 am

Al-Qur’an tidak berbicara apa-apa menyangkut jumlah nama-nama Tuhan yang dikenal dengan istilah asmaul-husna, adapun keterangan yang menyebutkan jumlahnya sebanyak sembilan puluh sembilan hanya bisa didapati dari sejumlah Hadis Nabi, seperti :

Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama,

barangsiapa hafal mencakup keseluruhannya, dia masuk syurga. - Hadis riwayat Bukhari

Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama, barangsiapa memeliharanya, dia masuk syurga. – Hadis riwayat Turmudzi dari Abu hurairah

Selain kedua riwayat diatas, Ibnu Majah yang juga salah seorang periwayat hadis terkenal telah meriwayatkan jumlah asmaul-husna sampai 114 nama (jadi ada 15 nama lebih banyak dari riwayat Turmudzi dan Bukhari yang hanya berjumlah 99). Begitu juga dengan Imam Thabrani yang meriwayatkan sampai 130 nama, sementara al-Qurtubhy menyebutkan hanya sampai 117 nama saja[1].

Mengomentari adanya perbedaan dalam jumlah asmaul-husna itu menurut Imam Baihaqi lebih disebabkan adanya campur tangan dari perawi hadist itu sendiri, baik berupa pendapat pribadi, penambahan ataupun pengurangannya.

Dengan demikian, secara global bisa kita katakan bahwa Tuhan memiliki asma-ulhusna yang tidak akan bisa tergenggam dalam suatu cakupan dan tidak terbatas dalam hitungan, karena secara alamiah, kesemua sifat-Nya telah terbentang didalam setiap bentuk ciptaan-Nya diseluruh semesta raya.

Katakanlah : Jika laut menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Tuhanku, pasti akan habis laut itu sebelum usai kalimat-kalimat Tuhanku (tertulis), meskipun (lalu) kita datangkan tambahan (laut) sebanyak itu juga ! - Qs. 18 al-kahf : 109

Nama-nama Tuhan berfungsi sebagai perantara Tuhan dengan alam ciptaan-Nya agar semua ciptaan-Nya tersebut kenal dengan diri-Nya dan bisa memanggil-Nya jadi dalam hal ini setiap nama-nama-Nya haruslah dipahami sebagai cara Tuhan menjalin hubungan dengan hasil kreasi-Nya (yaitu para makhluk-Nya).

Didalam salah satu do’anya, Nabi Muhammad berkata :

Aku memohon kepada-Mu dengan setiap nama yang Engkau miliki, Engkau menamakannya untuk diri-Mu, atau nama yang telah Engkau turunkan dalam kitab-Mu atau yang telah Engkau ajarkan kepada seorang diantara makhluk-Mu, atau yang Engkau punyai dalam ilmu ghaib disisi-Mu. - Hadis riwayat Ahmad dan Ibnu Hibban


Berikut variasi asma-ul-husna dari versi orang yang meriwayatkannya :

99 ASMA-UL-HUSNA MENURUT VERSI BUKHARI & TURMUDZI

1. ar-Rohman Maha Pengasih

2. ar-Rohim Maha Penyayang

3. al-Malik Maha Merajai

4. al-Quddus Maha Suci

5. as-Salam Maha Penyelamat

6. al-Mukmin Maha Mengamankan

7. al-Muhaimin Maha Pembela

8. al-Aziz Maha Mulia

9. al-Jabbar Maha Pemaksa

10. al-Mutakabbir Maha Besar

11. al-Khaliq Maha Pencipta

12. al-Mushawwir Maha Pembentuk

13. al-Ghaffar Maha Pengampun

14. al-Qahir Maha Keras

15. al-Wahhab Maha Pemberi

16. ar-Razzaq Maha Penganugerah

17. al-Fattah Maha Pembuka

18. al-Alim Maha Mengetahui

19. al-Qabidh Maha Memegang

20. al-Basith Maha Menghamparkan

21. al-Khafidh Maha Memudahkan

22. ar-Rafi’ Maha Mengangkat

23. al-Mu’iz Maha Memuliakan

24. al-Muzil Maha Merendahkan

25. as-Sami’ Maha Mendengar

26. al-Bashir Maha Melihat

27. al-Hakam Maha Bijaksana

28. al-Adlu Maha Adil

29. al-Latif Maha Halus

30. al-Khabir Maha Selidik

31. al-Halim Maha Penyantun

32. al-Azhim Maha Agung

33. al-Ghafur Maha Pengampun

34. as-Syakur Maha Mensyukuri

35. al-Aliyya Maha Tinggi

36. al-Kabir Maha Besar

37. al-Hafizh Maha Melindungi

38. al-Muqith Maha Menentukan

39. al-Hasib Maha Memperhitungkan

40. al-Jalil Maha Utama

41. al-Karim Maha Mulia

42. al-Raqib Maha Pengawas

43. al-Mujib Maha Memperkenankan

44. al-Wasi’ Maha Luas

45. al-Hakim Maha Bijaksana

46. al-Wadud Maha Cinta

47. al-Majid Maha Jaya

48. al-Ba’its Maha Pembangkit

49. as-Syahid Maha Menyaksikan

50. al-Haq Maha Hak

51. al-Wakil Maha Mengatasi

52. al-Qawiyyu Maha Kuat

53. al-Matin Maha Teguh

54. al-Waliyyu Maha Setia

55. al-Hamid Maha Terpuji

56. al-Muhshi Maha Menghitung

57. al-Mubdi’u Maha Memulai

58. al-Mu’id Maha Mengembalikan

59. al-Muhyi Maha Menghidupkan

60. al-Mumit Maha Mematikan

61. al-Hayyu Maha Hidup

62. al-Qayyim Maha Tegak

63. al-Wajid Maha Mengadakan

64. al-Maajid Maha Mulia

65. al-Wahid Maha Esa

66. al-Ahad Maha Esa

67. as-Shamad Maha Pergantungan

68. al-Qadir Maha Kuasa

69. al-Muqtadir Maha Pemberi Kuasa

70. al-Muqaddim Maha Mendahulukan

71. al-Muakhir Maha Mengakhirkan

72. al-Awwal Maha Permulaan

73. al-Akhir Maha Kemudian

74. az-Zhahir Maha Zhahir

75. al-Bathin Maha Bathin

76. al-Wali Maha Melindungi

77. al-Muta’alli Maha Meninggikan

78. al-Barr Maha Penyantun

79. at-Tawwabu Maha Penerima Tobat

80. al-Muna’am Maha Pemberi nikmat

81. al-Muntiqam Maha Pembela

82. al-Afuwwu Maha Pemaaf

83. ar-Ra’uf Maha Belas Kasih

84. Malikul-Muluk Maha Raja di raja

85. Zul Jalali Wal Ikram Maha Luhur dan Mulia

86. al-Muqsith Maha Menimbang

87. al-Jami’ Maha Mengumpulkan

88. al-Ghani Maha Kaya

89. al-Mughni Maha Mengkayakan

90. al-Mani Maha Menghalangi

91. ad-Dharr Maha Memudharatkan

92. an-Nafi’ Maha Pemaaf

93. an-Nur Maha Cahaya

94. al-Hadi Maha Menunjuki

95. al-Badi Maha Pencipta yang baru

96. al-Baqi Maha Kekal

97. al-Warits Maha Pewaris

98. ar-Rasyid Maha Cendikiawan

99. as-Shabur Maha Penyabar

NAMA-NAMA TAMBAHAN DAN URUTAN ASMA-UL-HUSNA MENURUT VERSI IBNU MAJAH DARI AL-ARAJ :

1. al-Bari’ Maha Pemelihara

2. al-Rasyid Maha Cendikiawan

3. al-Burhan Maha Pembukti

4. as-Syadid Maha Keras

5. al-Waqi Maha Pemelihara

6. al-Qaim Maha Berdidi

7. al-Hafiz Maha Menjaga

8. an-Nazhir Maha Melihat

9. as-Sami’ Maha Mendengar

10. al-Mu’thi Maha Pemberi

11. al-Abad Maha Abadi

12. al-Munir Maha Menerangi

13. at-Taam Maha Sempurna

14. al-Qadim Maha Kekal

15. al-Witru Maha Esa

NAMA-NAMA TAMBAHAN DAN URUTAN ASMA-UL-HUSNA MENURUT VERSI THABRANI :

1. ar-Raab Maha Memelihara

2. al-Ilah ilahi

3. al-Hanan Maha Kasih

4. al-Manan Maha Pemberi Anugerah

5. al-Bari’ Maha Menjadikan

6. al-Qaimul Fard Maha Berdiri Sendiri

7. al-Qadir Maha Menentukan

8. al-Farad Maha Sendiri

9. al-Mughits Maha Membantu

10. ad-Da’im Maha Kekal

11. al-Hamid Maha Terpuji

12. al-Jamil Maha Indah

13. as-Shadiq Maha Benar

14. al-Muwalli Maha Memimpin

15. an-Nashir Maha Penolong

16. al-Qadim Maha Dahulu

17. al-Witru Maha Esa

18. al-Fathir Maha Pencipta

19. al-Allam Maha Mengetahui

20. al-Malik Maha Raja

21. al-Ikram Maha Mulia

22. al-Mudabbir Maha Mengatur

23. al-Maalik Maha Memiliki

24. as-Syakur Maha Mensyukuri

25. ar-Rafi’ Maha Tinggi

26. Zul Thawil Maha Mempunyai Kekuasaan

27. Zul Ma’arij Maha Mempunyai Jenjang/ tahapan

28. Zul Fadhlil Khalaq Maha Mempunyai Kelebihan Makhluk

29. al-Mun’im Maha Pemberi Nikmat

30. al-Mutafadhal Maha Utama

31. as-Sari’ Maha Cepat

NAMA-NAMA TAMBAHAN ASMA-UL-HUSNA MENURUT VERSI IBNU HAZMI :

1. al-Khafi Maha Tersembunyi
2. al-Ghallab Maha Menang
3. al-Musta’an Maha Penolong

-------------
[1] Syaikh Sulaiman bin Abdullah bin Muhammad bin abdul wahhab, Ketuhanan Yang Maha Esa menurut Islam, Terj. Drs. Dja’far Soedjarwo, Penerbit Al Ikhlas, Surabaya, hal. 845
voorman
voorman
SERSAN SATU
SERSAN SATU

Male
Posts : 155
Kepercayaan : Islam
Location : voorwagens
Join date : 23.05.13
Reputation : 8

Kembali Ke Atas Go down

perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna Empty Re: perbedaan pendapat mengenai jumlah asmaul husna

Post by njlajahweb Sun Oct 15, 2017 5:18 pm

didunia ini memang tidak bisa memungkiri bahwa memang bisa terjadi perbedaan.
njlajahweb
njlajahweb
BANNED
BANNED

Female
Posts : 39612
Kepercayaan : Protestan
Location : banyuwangi
Join date : 30.04.13
Reputation : 119

Kembali Ke Atas Go down

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Kembali Ke Atas

- Similar topics

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik